Magang Koas RSHJ dan ACJ

Koas putaran III yang saya jalani dimulai dengan bidang kerumahsakitan, saya kebetulan mendapat tempat magang di RSHJ (Rumah Sakit Hewan Jakarta) dan ACJ (Animal Clinic Jakarta). Setiap tempat mendapat jatah 2 minggu, tanpa libur di hari minggu. Jadi total hari magang setiap tempat selama 13 hari. Terdapat perbadaan yang signifikan diantara kedua tempat magang tersebut. Agar cerita dapat lebih detail sehingga saya memutuskan untuk memisahkan keduanya


MAGANG RSHJ
Foto terakhir bersama teman-teman koas FKH UB dan drh. Ayu

Kegiatan dikerumahsakitan di RSHJ dibagi menjadi :
1.       Kegiatan Poliklinik
Kegiatan di poliklinik berlangsung dari pukul 8 pagi hingga 12 malam. Terdapat jeda istirahat pukul 12.00-13.00 dan 17.00-18.00. Kapalu dibayangkan memang cukup melelahkan, namun rasa optimism anak koas dalam menimba ilmu membunuh kemalasan yang bersemayam ditubuh saya. Pengalaman di poli harus kita resapi dalam-dalam, setiap kasus memiliki cerita tersendiri dan berawal dari poli juga kita dapat menggali info kasus untuk laporan magang. Saat di poli, pemeriksaan wajib yang dilakukan adalah penimbangan, pengecekan suhu, feses natif dan cerumen telinga. Pemeriksaan feses natif dan cerumen telinga dilakukan di lab yang berlokasi di ruang depan poli. Jika hewan membutuhkan pemeriksaan darah dan uji serologis menggunakan test kit, kita juga bisa melakukan semuanya di lab tersebut. Terdapat staf lab yang handal dan berpengalaman yang siap mengajari kita anak koas.
Kalau kasus yang kalian temui dipoli dirasa cukup penting catat  saja di note. Oh ya jangan lupa untuk selalu membawa thermometer ya. Benda itu sangat penting. Karena punya poli suka ilang-ilangan. Kalau ikut pemeriksaan lab juga catat hasil dan foto parasite juga positif. Semua itu sangat bermanfaat untuk pengalaman kita dan catatan dalam mengisi buku kompetensi.
Selama di dalam poli ada aturan tersendiri yang wajib dipatuhi anak koas, yaitu: dilarang berbicara selama ada klien, dilarang bertanya tentang kasus kepada dokter jika masih dilakukan pemeriksaan, dilarang diskusi dengan klien, dilarang lelet dan gugup dalam handling hewan. Jadi kalau ada poin yang dilanggar anak koas pasti ditegur dokter.
2.       Rawat Inap
Kegiatan di rawat inap adalah mengikuti pengobatan pagi, sore, round visit dan membantu atau mengobservasi jika ada operasi. Pengobatan pagi dilaksanakan pada pukul 07.00 sedangkan pengobatan sore pada 18.30. Lama pengobatan di rawat inap sangat bergantung pada kecepatan dokter dalam memberi terapi. Namun perlu diingat bahwa yang terpenting adalah obat masuk secara benar dan sesuai dosis. Kita jangan sampai terburu-buru dan ceroboh. Untuk round visit biasanya dilakukan oleh dokter rawat inap sesring mungkin di selang waktu pengobatan. Round visit berguna untuk observasi kondisi hewan dan mengecek infus. Kalau untuk makan dan minum sudah diurus oleh Kennel boy.
Jika ada operasi, biasanya dilakukan pada selang waktu pukul 12.00 sampai dengan 18.00. Terdapat operator yaitu dokter yang bertugas dan asisten yang bisa dilakukan oleh dokter hewan yang belajar atau oleh paramedic yang sudah professional di bedah. Saya banyak belajar mengenai teknik bedah selama magang di RSHJ, cukup sering dilakukan operasi dengan kasus yang bervariasi. Peralatan yang tersedia cukup lengkap dan kondisinya baik. Kita sebaiknya selalu menjaga sikap dimanapun berada karena setiap ruangan di RSHJ dilengkapi CCTV.

Magang di RSHJ itu pengalaman yang sangat berharga, setiap kasus dan momen adalah pelajaran penting. Ambil kesan yang mendalam agar tetap ada dalam ingatan kita. Semoga kedepan semakin banyak mahasiswa lain yang mendapat kesempatan magang seperti saya.


MAGANG ACJ
Foto kenang-kenangan bersama drh. Ooy

Magang kerumahsakitan kedua saya yaitu di Animal Clinic Jakarta (ACJ), yang berlokasi di Jl. Buncit Raya No. 23 Jakarta Selatan. Kegiatan magang di ACJ hampir sama dengan RSHJ namun perbedaannya, ACJ buka hanya dari hari Senin sampai Sabtu. Hari minggu tidak klinik tutup tapi anak ko as tetap datang untuk membantu dokter jaga rawat inap. Jam kerja untuk koas mulai pukul 8.00 sampai pukul 16.00 pada hari Senin dan Sabtu sedangkan Selasa hingga Jumat masuk pukul 08.00 dan pulang pukul 20.00. Sebagai mahasiswa ko as kita diwajibkan mengikuti kegiatan rawat inap pada pagi dan sore hari. Lalu sisa waktu tersebut diisi dengan kegiatan di poliklinik.
Bangunan Animal Clinic Jakarta terdiri 2 lantai. Lantai 1 memiliki tiga ruang poliklinik, 2 untuk anjing dan 1 untuk kucing. Hewan akan diperiksa dan diobati obat oral atau inject di ruang poli, namun jika membutuhkan perawatan lebih seperti nebu dan infus dilakukan di ruang treatment. Selain ruang tersebut ACJ juga dilengkapi lab untuk analisa darah, feses dan kerokan kulit. Terdapat juga ruang khusus untuk radiografi seperti X-ray dan usg. Untuk lantai 2, terdapat ruang rawat inap anjing 1 dan 2 serta ruang rawat inap kucing. Operasi dan persiapannya dilakukan di lantai 2 juga. Terdapat ruang yang berisi meja besar dan sofa serta TV yang dilengkapi dapur kecil (pantry) untuk staff dan dokter hewan. Jadi kalau istirahat ga perlu bingung mau kemana, karena ruang tersebut sangat nyaman dan dilengkapi wifi juga.

Magang ko as di ACJ akan dbimbing oleh Drh. Siti Khomariah, beliau merupakan ketua asosiasi dokter hewan praktisi hewan kecil se-Indonesia. Untuk ko as IPB setiap peserta magang wajib membuat laporan dari kasus bedah dan penyakit dalam. Di akhir kegiatan dipresentasikan di depan dokter dan peserta magang lain. Sesi diskusi akan mengupas habis isi dari pemabahasan kasus yang kita buat, jadi sebaiknya kita sudah belajar banyak literatur agar siap dengan situasi apapun.

Pada minggu keempat magang kerumahsakitan kita akan disupervisi oleh dosen dari kampus. Biasanya dokter yang datang akan mengumpulkan mahasiswa dari ACJ, Ditpol Satwa dan RSHJ di RSHJ. Kegiatan supervise diisi dengan diskusi kasus yang ditemui dan kesan selama magang kerumahsakitan. Ada juga penjelasan mengenai pembuatan laporan agar sesuai format dan tidak terlalu panjang dalam pembahasan.

Comments

Popular Posts