Kompre Repro dan IPD ala koas FKH IPB
Kamu bagi anak koas yang senantiasa sabar dalam menghadapi cobaan koas yang tak kunjung abisnya, kali ini saya akan berbagi cerita bagaimana menghadapi 2 rintangan terakhir sebelum kelar koas. Jadi Kompre Repro dan IPD ini dibawah naungan bagian Repro (koord: Drh Yudi) dan bagian Penyakit Dalam (koord: Drh. Wulan). Buat info aja sih biasanya jadwal ujian kompre ini keluar kalau kalian udah nyelesein laporan-laporan kelar koasda.
Jadwal ujian akan keluar dan ditempel di mading bagian masing-masing. Kemudian kalian dapat melihat dengan siapa kalian akan ujian. Kalau kompre repro cukup ujian lisan seperti diskusi dengan dosen (nb: nama dosen tidak dikasih tau). Jadwal ditentukan oleh dosen penguji kalian dan aturan ujian sangat fleksibel tergantung dosen masing-masing. Ada yang ujian tulis dulu, ada yang langsung diskusi. Ada yang cuma sekali, ada yang ngulang berkali-kali. Materi ujian biasanya seputar laporan (kasus lapang) ataupun dasar-dasar pengetahuan tentang reproduksi ternak. Selanjutnya kalau kalian bisa menjawab, biasanya dosen juga menanyakan hal-hal lain seperti isu terkini terkait kebijakan pemerintah dalam bidang repro ternak seperti program "SUSIWAB".
Ujian repro dilakukan bersama teman sekelompok biasanya kalau kloter pertama berlima tapi kalau kloter kedua hanya bertiga saja. Pembagian kloter ini tergantung dari apakah kalian telah menyelesaikan laporan repro sapi perah. Jadi syarat daftar kompre repro adalah fotokopian hasil revisi laporan tadi. Pengalaman aku sih karena laporannya lama di dosen pembingbing jadi ya belum selesai. Yang penting ada hasil revisiannya aja hehe
Lanjut ke ujian kompre ipd ya... Jadi kompre ipd ini syaratnya hanya kamu kelar PE hewan sakit putaran IPD RSHP. Kompre ipd dibagi menjadi dua term, pertama kamu PE hewan sakit di bawah bimbingan dosen 1 dan kedua ujian teori bersama dosen 2. Dosen 1 bertanggung jawab membimbing kalian dalam melakukan pemeriksaan fisik, mencatat hasil PE dan diskusi hasil PE. Hasil PE dicatat di selembar kertas kosong disertai dengan diagnosa dan prognosa. Hasil PE tersebut dikumpulkan pada hari yang sama setelah kalian melakukan PE. Kemudian pada hari yang telah dijanjikan pembimbing 1 kalian akan ditentir untuk mengevaluai hasil pemeriksaan fisik pada hewan yang kalian periksa. Jika dianggap pemeriksaan kalian sudah benar maka selanjutnya tugas kalian adalah membuat laporan hasil PE. dari laporan yang diprint tadi kalian akan ditanya tentang teori yang kalian tulis. Setelah laporan dianggap sempurna kemudian kalian akan direkomendasikan untuk menuju dosen ke 2.
Ujian ipd ke 2 akan membahas teori saja. Teori tersebut bisa berhubungan dengan hasil PE kalian bersama pembimbing pertama ataupun tidak. Memang random seklai, tergantung dosen pembingbing kedua. Teman saya pernah diskusi tentang babi atau kuda bahkan. Cara pemeriksaan fisik dan diagnosa penyakit dalamnya pasti beyond your imagination. Saya hanya menyarankan banyak baca buku lagi saja. Mulai buku cara pemeriksaan fisik, ilmu penyakit dalam dan segala tentang berjalannya penyakit dalam tersebut.
Sekian curhat saya, semoga membantu. Berikut saya sertakan contoh pengumuman kompre repro dan ipd
Jadwal ujian akan keluar dan ditempel di mading bagian masing-masing. Kemudian kalian dapat melihat dengan siapa kalian akan ujian. Kalau kompre repro cukup ujian lisan seperti diskusi dengan dosen (nb: nama dosen tidak dikasih tau). Jadwal ditentukan oleh dosen penguji kalian dan aturan ujian sangat fleksibel tergantung dosen masing-masing. Ada yang ujian tulis dulu, ada yang langsung diskusi. Ada yang cuma sekali, ada yang ngulang berkali-kali. Materi ujian biasanya seputar laporan (kasus lapang) ataupun dasar-dasar pengetahuan tentang reproduksi ternak. Selanjutnya kalau kalian bisa menjawab, biasanya dosen juga menanyakan hal-hal lain seperti isu terkini terkait kebijakan pemerintah dalam bidang repro ternak seperti program "SUSIWAB".
Ujian repro dilakukan bersama teman sekelompok biasanya kalau kloter pertama berlima tapi kalau kloter kedua hanya bertiga saja. Pembagian kloter ini tergantung dari apakah kalian telah menyelesaikan laporan repro sapi perah. Jadi syarat daftar kompre repro adalah fotokopian hasil revisi laporan tadi. Pengalaman aku sih karena laporannya lama di dosen pembingbing jadi ya belum selesai. Yang penting ada hasil revisiannya aja hehe
Lanjut ke ujian kompre ipd ya... Jadi kompre ipd ini syaratnya hanya kamu kelar PE hewan sakit putaran IPD RSHP. Kompre ipd dibagi menjadi dua term, pertama kamu PE hewan sakit di bawah bimbingan dosen 1 dan kedua ujian teori bersama dosen 2. Dosen 1 bertanggung jawab membimbing kalian dalam melakukan pemeriksaan fisik, mencatat hasil PE dan diskusi hasil PE. Hasil PE dicatat di selembar kertas kosong disertai dengan diagnosa dan prognosa. Hasil PE tersebut dikumpulkan pada hari yang sama setelah kalian melakukan PE. Kemudian pada hari yang telah dijanjikan pembimbing 1 kalian akan ditentir untuk mengevaluai hasil pemeriksaan fisik pada hewan yang kalian periksa. Jika dianggap pemeriksaan kalian sudah benar maka selanjutnya tugas kalian adalah membuat laporan hasil PE. dari laporan yang diprint tadi kalian akan ditanya tentang teori yang kalian tulis. Setelah laporan dianggap sempurna kemudian kalian akan direkomendasikan untuk menuju dosen ke 2.
Ujian ipd ke 2 akan membahas teori saja. Teori tersebut bisa berhubungan dengan hasil PE kalian bersama pembimbing pertama ataupun tidak. Memang random seklai, tergantung dosen pembingbing kedua. Teman saya pernah diskusi tentang babi atau kuda bahkan. Cara pemeriksaan fisik dan diagnosa penyakit dalamnya pasti beyond your imagination. Saya hanya menyarankan banyak baca buku lagi saja. Mulai buku cara pemeriksaan fisik, ilmu penyakit dalam dan segala tentang berjalannya penyakit dalam tersebut.
Sekian curhat saya, semoga membantu. Berikut saya sertakan contoh pengumuman kompre repro dan ipd
Comments